KOPRI PB PMII dan AISNU Jawa Barat Dorong Lembaga Pendidikan Bebas Kekerasan Seksual

CHANNEL8.CO.ID-TASIKMALAYA-Pengurus Besar Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (PB KOPRI) dan Arus Informasi Santri Nusantara (AISNU) Jawa Barat melakukan penandatanganan kerja sama penanganan kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi yang terintegrasi dengan pondok pesantren.

Penandatanganan dilakukan di Pesantren Cipasung, Tasikmalaya, Jawa Baat pada Selasa (7/1/2025). Kerja sama tersebut bertujuan menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan bebas dari kekerasan seksual.

Ketua Umum KOPRI PB PMII, Wulan Sari AS mengatakan, kekerasan seksual di Indonesia masih menjadi masalah serius. Ia mengutip data dari Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (SIMFONI PPA) yang menyebut sepanjang tahun 2024 tercatat 31.953 kasus kekerasan seksual, dengan korban laki-laki sebanyak 6.895 dan perempuan 27.666.

“Data ini menunjukkan adanya peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, yang memerlukan langkah-langkah konkret dalam penanggulangannya,” kata Wulan dalam keterangan yang diterima, Minggu (12/1/2025).

Wulan menjelaskan, agar kasus kekerasan seksual tidak meningkat, seluruh pihak termasuk PB KOPRI PMII, harus berkolaborasi. Kolaborasi itu tentunya dilakukan dengan berbagai lembaga, termasuk organisasi di luar tubuh PMII.

Di tempat yang sama, Ketua Bidang Hukum dan Advokasi PB KOPRI, Juwita Tri Utami mengatakan, pendekatan holistik dalam menangani kasus kekerasan seksual sangat dibutuhkan. Pendekatan itu, kata dia, berfokus pada tiga aspek utama yakni pencegahan, penanganan, dan pemulihan.

“Ketiga hal ini menjadi catatan penting dalam upaya mengentaskan kasus kekerasan seksual di Indonesia,” ujarnya.

Diketahui, dalam MoU ini, PB KOPRI berkomitmen untuk mendukung Satgas Sarungan yang diinisiasi oleh AISNU Jawa Barat, khususnya dalam menangani kasus kekerasan seksual di pesantren dan kampus yang berafiliasi dengan pondok pesantren.

Kerjasama ini mencakup pembentukan sistem pendampingan hukum, edukasi preventif, dan mekanisme pemulihan bagi korban.

Related articles

Operasi Yogyakarta 1949: Serangan Balik ABRI dan Letkol Soeharto untuk Para Penjajah

CHANNEL8.CO.ID, JAKARTA – Pada 1 Maret 1949, terjadi peristiwa bersejarah di Yogyakarta yang menjadi titik balik dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia, yakni Serangan Umum 1 Maret 1949. Serangan ini juga dikenal dengan sebutan Operasi Yogyakarta...

Terjun Bebas ke Level 6, IHSG Ambruk di Awal Perdagangan

CHANNEL8.CO.ID, JAKARTA - Kabar buruk datang dari para investor, pengusaha, dan pebisnis saham. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terjun bebas ke level 6.667,18 pada Senin (10/2/2025), tepat setelah pasar dibuka. Penurunan tajam ini mengulang...

Mantan Pejabat MA Zarof Ricar Jalani Sidang Perdana Kasus Suap Ronald Tannur

CHANNEL8.CO.ID, JAKARTA - Mantan pejabat Mahkamah Agung (MA) Zarof Ricar akan menjalani sidang perdana terkait kasus dugaan suap dan gratifikasi atas pemberian vonis bebas kepada terpidana pembunuhan Ronald Tannur pada 2024. Zarof Ricar akan menjalani...

Netanyahu Dikecam Negara Arab Usai Minta Palestina Didirikan di Saudi

CHANNEL8.CO.ID, JAKARTA – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mendapat kecaman internasional setelah mengusulkan agar negara Palestina didirikan di Arab Saudi. Netanyahu beralasan bahwa Arab Saudi masih memiliki banyak tanah kosong yang bisa digunakan. Pernyataan tersebut...

Awal Ramadan 2025 Diprediksi Jatuh pada 1 Maret, Begini Perhitungannya

CHANNEL8.CO.ID, JAKARTA – Umat Islam saat ini tengah menjalani hari-hari penuh keberkahan di bulan Syaban 1446 H. Setelah Syaban, datanglah bulan Ramadan yang dimuliakan dalam ajaran Islam dan menjadi momen wajib bagi Muslim untuk...
spot_img

Latest articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here