CHANNEL8.CO.ID, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya persatuan dan kekompakan untuk kemajuan bangsa dalam munas Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.
Ia juga mengucapkan selamat karena Kadin mampu menggelar munas persatuan setelah Anindya Bakrie dan Arsjad Rasjid sempat berpolemik kursi ketua umum Kadin. Presiden Prabowo mengingatkan setiap orang yang berperan penting harus dapat menjaga kekompakan.
“Ini yang kita selalu harapkan yaitu bahwa setiap unsur penting dalam bangsa kita bisa menjaga persatuan, menjaga kerukunan, menjaga kekompakan,” kata Presiden Prabowo, di Ritz-Carlton, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (16/1/2025).
Tak hanya itu, dalam mesempatan tersebut Presiden Prabowo juga menyinggung fenomena persaingan global yang semakin kuat. Dia mewanti-wanti bangsa Indonesia harus bersatu di antara kekuatan besar dunia.
“Berkali-kali, di mana-mana saya mengatakan, di tengah dinamika geopolitik, geoekonomi, dan geostrategi dunia. Persaingan semakin keras antara blok-blok ekonomi, antara kekuatan-kekuatan besar, dalam persaingan keras itu semakin diperlukan kehati-hatian oleh semua unsur bangsa-bangsa terutama bangsa seperti Indonesia,” ujar dia.
Prabowo kemudian mengaku percaya diri meski baru sekitar tiga bulan memimpin Indonesia. Dia yakin Indonesia akan mampu mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 8%.
“Saya baru mungkin menginjak bulan ketiga, memimpin pemerintahan Republik Indonesia dan semakin saya mempelajari keadaan perekonomian kita, saya semakin merasa percaya diri, saya merasa optimis. Saya percaya, saya yakin, kita akan mencapai bahkan mungkin melebihi 8% pertumbuhan,” pungkasnya.
Baca Juga: Isi Kesepakatan Gencatan Senjata Hamas-Israel yang Disambut Bahagia Warga Palestina
Sebagaimana diketahui, dalam munaslub Kadin yang diselenggarakan empat bulan lalu, Anindya Novyan Bakrie terpilih menjadi ketua umum Kadin masa bhakti 2024-2029. Anin, nama sapaan Anindya Novyan Bakrie, secara aklamasi terpilih menjadi ketua umum Kadin Indonesia.
Sejak terpilih Anindya Bakrie menjadi ketum, Kadin Indonesia aktif sebagai mitra pemerintah. Kegiatan yang digelar cukup intensif dan dinamis dengan agenda utama merespons kebijakan pemerintah, memberikan masukan kepada pemerintah, dan bekerja sama merealisasikan program pemerintah.
Baca Juga: Kick Off Harlah NU di Surabaya Dihadiri Ratusan Kiai dan Santri
